Lompat Karung
Dari namanya sudah bisa ditebak bahwa ini adalah game tentang lompat balap karung. Permainan yang biasa dilakukan pada 17 Agustus ini kini bisa dimainkan dalam smartphone melalui game Lompat Karung.
Dari segi tampilan game ini sangat menarik dengan dua karakter berwarna putih dan coklat yang sedang berlomba pada menu utama. Cukup menyentuh tombol Play untuk masuk ke permainan. Cara bermainnya sangat mudah, cukup swipe layar dari bawah ke atas sesuai dengan petunjuk yang diberikan di layar. Hal tersebut dilakukan sampai karakter melewati pita merah yang merupakan garis finish.
Game ini merupakan karya tim Amagine Interactive, sebuah game studio yang berbasis di Yogyakarta yang cukup berprestasi. Amagine Interactive sempat menerima beberapa penghargaan seperti masuk dalam nominasi sepuluh besar INAICTA untuk kategori games pada tahun 2011 dan mendapat penghargaan terbaik ketiga pada Startup Asia Bandung pada tahun 2012.
Dakon
Dakon merupakan game yang diadaptasi dari permainan tradisional Indonesia yaitu congkak. Permainan congkak merupakan permainan tradisional yang sempat populer di kalangan anak-anak, namun telah terlupakan setelah masuknya video games. Dengan game ini diharapkan dapat membangkitkan kembali permainan tradisional.
Dari segi tampilan, game ini cukup menarik dengan desain congkak yang berbalut batik. Latar suaranya pun cukup tradisional dengan gamelan Jawa. Pemain bisa memilih untuk bermain sendiri atau berdua, kemudian memilih lubang congkak mulai dari lima hingga sembilan lubang. Sebelum mulai bermain, pemain akan diwajibkan untuk melakukan suit terlebih dahulu untuk menentukan pemain pertama.
Temple Rush: Prambanan
Dari nama game mungkin Anda akan terbayang bahwa game ini seperti Temple Run, mengingat namanya yang hampir mirip. Namun, game ini jauh berbeda dari Temple Run. Ini merupakan game tentang cerita rakyat Indonesia yaitu candi Prambanan.
Sesuai dengan temanya, dalam game ini Anda akan ditantang untuk membangun candi Prambanan dengan cepat. Permainanya cukup sederhana, pengguna cukup menyentuh karakter yang terbang sesuai dengan warna api yang berada di bawah hingga candi terbentuk.
Game ini merupakan karya dari Arsanesia, sebuah game studio yang berbasis di Bandung. Selain game ini, Arsanesia juga telah merilis game Roly Poly Penguin yang tersedia di perangkat Android dan Windows Phone.
Karapan Sapi
Dari namanya game ini sudah bisa ditebak yaitu tentang karapan sapi. Karapan Sapi merupakan lomba pacu sapi yang berasal dari Madura dan kini bisa dimainkan di smartphone.
Serupa dengan lomba karapan sapi, dalam permainan ini terdapat saingan yang harus Anda kalahkan. Permainan game ini cukup sederhana, pemain cukup swipe dari bawah ke atas untuk menggerakan sapi sampai garis finish. Pada level berikutnya akan terdapat halangan berupa air yang akan menghambat laju sapi.
Crazy Angkot
Ya, dari kata Angkot mungkin Anda sudah bisa menebak bahwa ini adalah game tentang angkutan umum. Namun, sebelumnya ada kata Crazy yang berarti gila dalam bahasa Indonesia.
Sesuai namanya, pengguna akan bermain menjadi supir angkot yang bertugas untuk mencari penumpang. Namun hal itu tidak mudah karena ada banyak halangan yang harus dilalui. Mulai dari nenek yang sedang menyebrang, pengguna sepeda, mobil, hingga truk besar. Halangan tersebut sangat mengganggu sehingga Anda bisa gila dibuatnya.
Tampilan game ini cukup menarik dengan karakter menyerupai batman namun berwarna biru. Permainannya sangat mudah, cukup menggeser mobil ke kiri atau ke kanan untuk menghindari halangan. Untuk mendapatkan penumpang cukup mengarahkan mobil ke pinggir hingga menyentuh penumpang.
Soeroboio’45
Namanya agak susah diucapkan karena menggunakan ejaan lama yang jika disempurnakan menjadi Surabaya’45. Game ini bercerita tentang sejarah perjuangan para pahlawan pada perang yang terjadi di Surabaya, yaitu tragedi di Hotel Oranje dan Jembatan Merah.
Teks-teks pada menu pun tidak luput dari nuansa ’45 dengan ejaan lama yang khas. Ikon game ini cukup menarik yaitu ikan hiu dan buaya yang merupakan maskot dari kota Surabaya. Latar musiknya pun tidak luput dari suasana perang dengan bunyi drum dan suara sirine.
Ada empat karakter yang bisa dipilih: Pemoeda Soerabi dengan bentuk ikan hiu, Mayor Boio dengan bentuk buaya, Pak Waw seorang kakek-kakek, dan Wak Kaji Sapi’i dengan kepala sapi. Keempat karakter tersebut memiliki senjata yang sama yaitu bambu runcing. Dalam permainan, Anda akan berhadapan dengan para penjajah dan Anda memiliki dua cara untuk menyerang yaitu dengan bambu runcing dan ajian khusus.
Demikian lima game bertema Indonesia yang ada di Android. Selain itu masih banyak game bertema Indonesia pada perangkat PC seperti: DreadOut dan Perang Mistis yang mengambil tema hantu-hantu khas Indonesia. Mudah-mudahan dengan bertambahnya usia Republik Indonesia, kreativitas pengembang game Indonesia semakin berkembang dan masuk ke pasar internasional.
Sumber: http://id.techinasia.com/5-game-android-gratis-tema-indonesia/
0 komentar:
Posting Komentar