Pabrikan kartu grafis ternama NVIDIA, akhirnya meluncurkan generasi terbaru Quadro untuk kalangan profesional yang dirancang khusus untuk konten kreasi digital. Kartu grafis ini berbasis chip GM200, sama seperti chip yang terdapat di Titan X yang belum lama ini diluncurkan.
Dengan mengadopsi konfigurasi yang mirip dengan Titan X, dengan memiliki 3072 cuda cores, 12 GB memory, dan 7 TFlOPS, perbedaan ada di boost clock pada Quadro yang bisa mencapai 1114 MHZ. Mengenai performanya sendiri, pihak NVIDIA mengklaim bahwa kartu grafis ini mempunyai kemampuan di atas generasi Quadro sebelumnya yaitu K6000. Hal tersebut dibuktikan dengan digunakannya Quadro terbaru ini pada pembuatan film Star Wars terbaru.
Lucas Film pun turut memberikan pernyataan seputar penggunaan kartu grafis terbaru milik NVIDIA ini, “Kami mendapatkan kenaikan performa lumayan signifikan pada High Compute dan memory akses, performa naik sekitar 55% dibandingkan kartu grafis Quadro sebelumnya”. Perbedaan juga terletak di bagian belakang board, Quadro M6000 menempatkan native backplate dengan sedikit warna yang berbeda.
Di saat yang sama juga, NVIDIA meluncurkan Visual Computing Appliance (VCA). VCA merupakan platform berbasis Network dan Linux Software dengan konfigurasi 8 kartu NVIDIA Quadro M6000 yang disatukan dalam sebuah board untuk menghasilkan photo realistis dan memproses konten digital 3D dengan visualisasi yang menakjubkan. Bila dihitung keseluruhan kekuatan 8 VGA workstation ini akan menghasilkan 24.575 cuda cores dan 56 TFLOPS tenaga komputasi.
Belum ada komfirmasi resmi mengenai harga NVIDIA Quadro M6000, namun beberapa pihak memprediksi bahwa M6000 dibanderol sekitar US$ 4.500. Sementara untuk harga VCA, diperkirakan sekitar US$50.000.
0 komentar:
Posting Komentar